Minggu, 25 Agustus 2013

Apa itu ilmu kebidanan?

Ilmu kebidanan atau Obstetri adalah bagian ilmu kedokteran yang khusus mempelajari segala soal yang bersangkutan dengan lahirnya bayi.

Kata "kebidanan" dan "bidan", menurut Klinkert (1892) sumbernya adalah bahasa Sansekerta. Dalam bahasa tersebut terdapat kata "widwan" yang berarti cakap, "membidan" yang berarti mengadakan sedekah bagi seorang penolong bersalin yang minta diri setelah bayi berumur 40 hari. Namun dalam kepustakaan yang ada di Indonesia tidak ditemukan pendapat yang menyokong atau menolak pendirian Klinkert tersebut.

Kata "obstetri" atau "obstetrix" dalam bahasa Latin rupanya ada hubungannya dengan kata "obstare", yang beararti berdiri disampingnya dalam hal ini di samping wanita yang sedang bersalin. Akan tetapi, pendapat lain menyebutkan bahwa kata aslinya adalah "adstetrix" yang berarti membantu seseorang yang sedang bersalin.


Ilmu kebidanan dalam bahasa Inggris dinamakan maternity care
Menurut definisi WHO "Expert Committee on Maternity Care" yang kemudian diubah sedikit oleh WHO manjadi "Expert Committee on the Midwife in Maternity Care".

Tujuan Maternity Care atau Pelayanan Kebidanan adalah "menjamin, agar setiap wanita hamil dan wanita yang menyusui bayinya dapat memelihara kesehatannya sesempurnanya agar wanita hamil melahirkan bayi sehat tanpa gangguan apa pun dan kemudian dapat merawat bayinya dengan baik".


Pelayanan Kebidanan dalam arti sempit terdiri dari:
  1. pengawasan serta penanganan wanita dalam masa hamil dan pada waktu persalinan;
  2. perawatan dan pemeriksaan wanita sesudah persalinan;
  3. perawatan bayi yang baru lahir;
  4. pemeliharaan laktasi.
Pelayanan Kebidanan dalam arti luas adalah usaha - usaha yang dimulai dahulu dengan peningkatan kesehatan dan kesejahteraan para remaja sebagai calon ayah dan ibu, dan dengan membantu mereka dalam mengembangkan sikap yang wajar terhadap kehidupan kekeluargaan serta tempat keluarga dalam masyarakat. Termasuk pula bimbingan mereka untuk kelak menjadi ayah dan ibu yang baik serta pemberian pengertian yang bersangkutan dengan kesehatan reproduksi.






dikutip dari: Ilmu Kebidanan Edisi Ketiga Cetakan Kedelapan, Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo - Jakarta, 2006

Tidak ada komentar:

Posting Komentar